The Inspiring Quote

"Apabila engkau merasa letih karena berbuat kebaikan, maka sesungguhnya keletihan itu akan hilang dan kebaikan akan terus kekal.
Sekiranya engkau bersenang-senang dengan dosa, maka sesungguhnya kesenangan itu akan hilang dan dosa yang dilakukan akan terus kekal."
(Umar bin Al-Khathab)

Sunday, November 9, 2008

Terima kasih Tuhan ...

Kadang kita lupa dan sering tidak bersyukur kepada karunia yang dilimpahkan disekeliling kita.
Hmm, beberapa hari yang lalu kita kebanjiran job. Dari translate, ngerjain skripsi anak Akbid, ngerjain skripsi calon s.kom dan tugas-tugas siswa dan user lainnya. Automatically, we need printer a lot. But be the boot ... Printer na gi errorr. Pusying deh... Tiap keluar output print out, hasilnya tulisannya berbayang. Maklum printer ntu dah mulai berumur. Sementara dia harus beroperasi terus tiap hari. Prant print prant print mulu. Wajar kalo sekarang body-na mulai keok.
Kepikiran for tuku new printer. Tapi... kita lagi saving money buat sewa gedung bulan ini. Tapi kalo ga beli printer baru, langgananku bisa-bisa pada kabur. Secara, baru a few days ago kita nerima kekecewaan pelanggan karena hasil print out gatot alias gagal total. Waduh rasanya gimana gitu...
Mana skripsi anak Akbid juga mo diemprint juga. Belum lagi hasil translate-ku yang kurang lebih menghabiskan kertas 200-an lembar. Kebayang, kan...
Finally, nge-gambler dah. Dengan menguatkan hati, terbeli juga canon. Good by my hp deskjet. Padahal aku dah sehati ma tu hp. Hiks hiks hiks. Tapi apa dikata, riwayatmu kini...
Alhamdulillah, pas dah ganti printer, job nambah ngalir. Skripsi akbid, dah kelar. Lumayan dapet 200rb-an. Daripada lu manyun. Dari calon s.kom, dah di dp 500rb buat skripsi. Mayan lagi nih... Dari translate aku kurleb dapet 700rb. Hm, mayan lagi ah..
Tapi sebenernya tanganku lagi cuapeeekkk banget ngetik terus sepanjang zaman. Meski mengetik sepuluh jariku dah mencapai 330 hentakan per menit, tetep aja tanganku pegel. Secara, aku kan manusia. Bukan tangan robot... Mana mata dah kecapean melototin buku tebel kayak kue brownies yang berisikan tiny letters in it. Capeeeeek banget...Ngantuuuukk bin suntuk banget...
Tapi kita harus tetap semangat... Merdeka...
Dan pagi ini proyek terjemahanku kelar. Kurang lebih satu bulan aku selesaikan lima buah buku that each of them contain more than 40 pages. Akhirnya aku bisa pulang kerumah lagi dan menikmati kebebasan ini.
Stop press...
Tadi sore seorang ibu-ibu datang membawa buku which is title is "HOW TO INTEGRATE THE CURRICULA". Ternyata beliau langgananku yang minggu depan mo sidang skripsi. Dan aku diminta untuk translate selama empat hari. ("Gubrak") Oh my God. I know this is your gift for me. And I could not deny it. Finally, I said yes...
Tapi kalo dipikir-pikir, Tuhan itu emang punya cara dalam mengantarkan rezekinya. Dari segala tagihan, bangun rumah, laptop buat my brother, sedikit kiriman buat my parents, ongkos mengongkos my mother and my sister, biaya buku, seragam dan lain-lain okta, selalu dikasih saat emang lagi dibutuhkan.
Dan sekarang kita lagi butuh buat bayar sewa ruko tahun ini, Allah kasih lagi jalan keluar. Dan hari ini aku berhasil melunasi sewa bulanan untuk tahun depan. Alhamdulillah...
That's why, aku jalani aja jalan yang dikasih Tuhan. Dan fantastik, tiap hari ada aja konsumen yang daftar, sekedar nanya, dan lain-lain. Hm, meski capek, meski pengen kayak kehidupan normal lainnya, aku sungguh bersyukur. Disini aku diuji untuk sabar dan dari sini juga aku terus disirami dengan ilmu-ilmu yang baru. Bagaimana nggak, mengajar, browsing, dan berkutat sama perihal pengetikan. Dulu ga pernah absen pengetikan dari anak Akbid. Alhasil ilmuku bertambah tentang kebidanan. Sekarang lagi berkutat sama terjemahan buku-buku untuk orang yang ngambil s2. Alhasil, ini sangat menunjang dengan bendahara vocabulary-ku dibidang English. Apalagi siswaku di MITT yang sederhana ini sudah mencapai angka 68 untuk orang periode November ini. Dimana mayoritas mereka mengambil subjek Bahasa Inggris. Dan cuma aku yang menghandle dibidang itu disini. Ditambah siswaku bukan hanya anak SD, anak SMP, anak SMA dan anak Kuliah. Tapi juga aku mengajar privat untuk kelas karyawan, dimana mereka sedang mempersiapkan diri untuk bekerja di Timur Tengah. Berarti aku harus mempersiapkan diriku untuk memerisaikan otak dan tubuhku dengan ilmu, agar tidak dapat memberikan pengajaran dan ilmu yang berguna bagi mereka semua. semoga...amin...
Untuk itu, aku ingin berterima kasih pada Tuhan atas karunia ini. Dan terima kasih atas do'a kedua orang tuaku yang tak henti berharap anaknya dapat mengenyam keberhasilan.

No comments:

Post a Comment

Popular Posts

Pages